Bonsai kelapa, pepaya, dan pisang

Bonsai

Kelompok:
-Yovie Arrazzaq W.
-Azza Nur F.
-Fauzan Hasbullah
-Isnu Cahya W.
-Muslikah

Ada banyak cara untuk menanam tanaman dilahan yang sempit, salah satunya adalah dengan cara membonsai tanaman. Apa itu bonsai? Bonsai adalah tanaman atau pohon yang dikerdilkan di dalam pot dangkal dengan tujuan membuat miniatur dari bentuk asli pohon besar yang sudah tua di alam bebas. Dalam kesempatan ini, kelompok kami akan membahas langkah-langkah dalam membuat bonsai kelapa, pepaya, dan pisang.

Bonsai Kelapa

Jenis kelapa yang bisa dibonsai antara lain:
-Kelapa gading susu
-Kelapa gading merah
-Kelapa albino

Kelapa terbaik yang dijadikan bonsai antara lain:
-Kelapa yang benar-benar sudah tua
-Kelapa yang dipetik, bukan yang jatuh dari pohonnya sendiri
-Yang batoknya kecil tapi memiliki banyak akar

Cara menumbuhkan buah kelapa yang akan dibonsai:
-Buah kelapa diletakkan di tanah yang lembab dan banyak air, 2-3 minggu kemudian akan tumbuh tunas.

Cara membonsai bibit yang sudah tumbuh:
-Jika ukuran tunas sudah 3-5 cm, buka sabut kelapa dengan sendok/golok, jangan sampai memutus akar kelapa.
-Setelah terbuka dan tinggal menyisakan batok kelapa, bersihkan sisa sabut sampai bersih. -Sayat 2-3 helai kuncup tunas yang paling bawah (tua) agar lebih rapi.
-Percepat pertumbuhan tunas kelapa dengan botol air mineral yang dipotong.

Cara membentuk batang bonsai:
-Setelah tumbuh 15-20 cm,sayat tunas paling bawah, jangan sampai tunas muda tersayat karena tanaman akan menjadi busuk dan mati.
-Penyayatan dilakukan 3 hari sekali agar kelapa tidak tumbuh besar. penyiraman dilakukan sehari sekali.Bonsai Pepaya

Cara membonsai pepaya:
-Tanam bibit pepaya seperti biasa dengan media tanam yang baik.
-Usia 2 bulan, potong pucuk pohon, pelihara hingga tumbuh pucuk-pucuk yang baru, lalu pilih 1 tunas yang baik dan hilangkan sisanya.
-Usia 3 bulan, potong sekali lagi batang pepaya lebih ke bawah sekitar 15-20 cm di atas tanah. Bungkus ujung yang dipangkas dengan plastik agar tidak membusuk. Tunggu tunas baru muncul, pelihara 1 tunas terbaik, potong yang tidak produktif.

Dengan cara tersebut akan diperoleh batang pepaya yang pendek dibandingkan dengan batang pepaya yang tumbuh tanpa teknik pangkas.

Tanaman pangan, lahan budidaya dan varietas yang ditanam

TUGAS PDK

TANAMAN PANGAN, LAHAN BUDIDAYA DAN VARIETAS

 

KELOMPOK 1 KELAS X IPS 1:

1. Yovie Arrazzaq Wibowo

2. Azza Nur Faiza

3. Fauzan Hasbulah

4. Isnu Cahya Wantara

5. Muslikah

NO	TANAMAN PANGAN	JENIS LAHAN BUDIDAYA	NAMA VARIETAS YANG DITANAM
1.	Singkong (Manihot utilissima)	Tanah yang paling sesuai untuk ketela pohon/ singkong adalah tanah yang berstruktur remah, gembur, tidak terlalu liat dan tidak terlalu poros serta kaya bahan organik. Tanah dengan struktur remah mempunyai tata udara yang baik, unsur hara lebih mudah tersedia dan mudah diolah. Jenis tanah yang sesuai untuk tanaman ketela pohon / singkong adalah jenis aluvial latosol, podsolik merah kuning, mediteran, grumosol dan andosol.	-Singkong varietas Adira 4 -Singkong varietas Malang 6 -Singkong varietas Malang  4 -Singkong varietas UJ 3 -Singkong varietas UJ 5
2.	Jagung (Zea mays ssp. mays)	Jenis tanah yang dapat ditanami jagung antara lain andosol, latosol, grumosol, tanah berpasir. Tanah dengan tekstur lempung/liat berdebu adalah yang terbaik untuk pertumbuhan. Keasaman tanah erat hubungannya dengan ketersediaan unsur-unsur hara tanaman. Keasaman tanah yang baik bagi pertumbuhan tanaman jagung adalah antara 5,6-7,5.	-Varietas  jagung hibrida: Pioner, BISI, NK, DK -Varietas jagung  komposit: Arjuna, Bisma, Joster -Varietas jagung transgenik: jagung BT, jagung RR-GA21, jagung RR-NK608
3.	Wortel (Daucus carota)	Wortel biasanya dibudidayakan pada tanah yang memiliki tekstur struktur tanah yang baik seperti andosol, alluvial, regosol dan latosol yang biasanya terdapat didataran tinggi tetapi juga bisa diusahakan pada dataran rendah. Sedangkan derajat keasaman tanah yang sesuai adalah 5,5 – 6,5.	-Varietas wortel chantenay -Varietas wortel nantes -Varietas wortel imperator -Varietas local (Cipanas, Lembang)
4.	Ubi jalar (Ipomoea batatas L.)	Kondisi tanah yang cocok untuk budidaya ubi jalar adalah tanah lempung berpasir, gembur, banyak mengandung hara dan memiliki drainase yang baik.  Derajat keasaman tanah yang ideal untuk budidaya ubi jalar sekitar 5,5-7,5 pH. Tanaman ini tumbuh baik pada lahan tegalan atau bekas sawah.	- Beta 1 - Sukuh - Cangkuang - Antin 1
5.	Kacang tanah (Arachis hypogeae L.)	Kacang tanah dapat tumbuh secara optimal pada jenis tanah liat berpasir atau tanah liat berlempung. Jenis tanah lain yang cocok untuk pertumbuhan dan perkembangan kacang tanah adalah tanah liat berhumus, tanah andosol, tanah aluvial, serta di tanah merah.	-Varietas Gajah -Varietas Kidang -Varietas Jerapah -Varietas Turangga
6.	Tomat (Solanum lycopersicum)	Tanaman tomat merupakan tanaman yang bisa tumbuh disegala tempat, dari daerah dataran rendah sampai daerah dataran tinggi (pegunungan) untuk pertumbuhan yang baik, tanaman tomat membutuhkan tanah yang gembur, kadar keasaman pH antara lain 5-6, tanah sedikit mengandung pasir, dan banyak mengandung humus, serta pengairan yang teratur dan cukup mulai tanam sampai tanaman mulai dari panen.	-Varietas zamrud -Varietas intan -Varietas opal -Varietas tomat biasa -Varietas tomat keriting
7.	Kentang (Solanum tuberosum)	Tanaman kentang dapat tumbuh baik pada tanah yang mempunyai struktur cukup halus atau gembur, drainase baik, tanpa lapisan kedap air, debu atau debu berpasir dan sedikit kering. Lapisan keras akan menyebabkan genangan air dan perakaran kentang tidak dapat menembus lapisan kedap air. Lebih suka tanah vulkalis (andosol). Tanah lempung berpasir dan subur, rasa umbi lebih enak dan kandungan karbohidratnya lebih tinggi.	- Varietas Cipanas -Varietas  desiree -Varietas granola - Rapan 106 - Thung 151 C
8.	Kedelai (Glycine max L.)	Kondisi lahan yang ideal yang diperlukan yaitu  tanah gembur, subur, tidak mudah tergenang air/drainase yang baik, memiliki cukup bahan organik, pH netral sampai agak asam 5,5 – 7, jenis tanah liat berlempung, tanah lempung atau tanah lempung berpasir.	-Varietas anjasmoro -Varietas bromo -Varietas burangrang -Varietas detam 2
9.	Ketimun (Cucumis sativus)	Tanaman ketimun dapat tumbuh dengan baik pada tanah yang gembur dan banyak mengandung humus.  Pengelolaan air harus baik, memerlukan tanah mudah menyerap air, dan pH tanah 6-7.	-Varietas  Mayapada -Varietas Panda -Varietas Venus -Varietas  Toska F1
10.	Sawi (Brassica juncea L.)	Tanaman sawi dapat tumbuh dengan baik di tanah yang subur, gembur, kaya bahan organik dan tidak mudah becek seperti tanah lempung berpasir tetapi dapat hidup dengan baik pada tanah jenis Latosol. Keasaman yang cocok adalah pH 6-7. Tetapi pada kisaran pH 5,9-8,2 sawi  masih dapat tumbuh dengan baik.	- Varietas sawi Daun - Varietas sawi Daging